MASIGNASUKAv102
1413081431726134975

Peran Posyandu Memperkecil Penyebab Stunting

Peran Posyandu Memperkecil Penyebab Stunting
Add Comments
Minggu, 23 Agustus 2020
Peran Posyandu Memperkecil Penyebab Stunting pada bayi dan anak


Stunting. Buat Ibu Ibu macam saya nih, kata kata adalah salah satu kata momok yang nyeremin abis. Iya, selain sakit, aku memang takut sekali kalau anakku terkena stunting. FYI, Stunting adalah kondisi gagal pertumbuhan pada anak ( pertumbuhan tubuh dan otak ) akibat kekurangan gizi dalam waktu yang lama. Penyebab stunting mungkin terdenger sepele, tetapi akibatnya sangat besar untuk perkembangan dan pertumbuhan anak itu sendiri. Anak cenderung berperawakan pendek dibandingkan anak lainnya dan memiliki keterlambatan dalam berpikir. Bayangkan jika itu terjadi hingga anak beranjak besar. 

Lalu, apa saja sih penyebab Stunting? Emang iya cuma karena gizi yang buruk?

Baca juga yuk artikel bergizi lainnya :

3 Cara Tradisional Meredakan Batuk Pilek pada Anak

Cara Merawat Gigi dan Gusi yang Baru Tumbuh

5 Kegiatan Bermain Anak Menggunakan Air


5 Penyebab Stunting

1. Kadar Gizi Buruk Sejak Masa Kehamilan

Nutrisi ibu yang buruk menjadi salah satu pemicu stunting pada anak nantinya. Yup, pemenuhan gizi anak bukan dimulai sejak anak lahir, tetapi sejak anak ada di dalam kandungan. 

2. Lingkungan Tidak Mendukung

Lingkungan pengasuhan yang tidak mendukung juga bisa menjadi salah satu pemicu penyebab stunting pada anak. Misalnya terbatasnya makanan bergizi yang diberikan pada anak, kurang stimulasi yang diberikan anak untuk belajar dan bermain, dan lain sebagainya. 

3. Kurangnya Makanan Pendamping ASI

Sejak umur 6 bulan, makanan pendamping ASI berperan sangat penting untuk perkembangan bayi karena ASI saja sudah tidak cukup. Nah, MPASI tanpa pemenuhan kebutuhan gizi anak bisa menjadi pemicu anak stunting. Dan ini memang benar benar terjadi, lho. Beberapa waktu yang lalu saat saya dan Julio jalan pagi, kami bertemu dengan seorang Ibu yang sedang menyuapi anaknya. Saat ditanya makan apa, Ibu itu hanya mengaku hanya menyuapi anaknya dengan nasi lembek dan garam saja.

Itu mengapa, Ibu ibu perlu edukasi tentang stunting dan makanan bergizi.

4. Masalah Kebersihan Makanan dan Air

Tak hanya tentang makanan itu sendiri, kebersihan dan higienitas makanan dan air pun juga harus diperhatikan. Kebersihan makanan dan air yanng dikonsumsi anak, jika tidak higienis pun bisa jadi memicu penyakit pada anak seperti diare dan mengganggu pencernaannya.

5. Tidak Mendapatkan ASI Eksklusif

MasyaAllah, betapa penting dan berharganya ASI ekslusif untuk bayi ya, Moms. Bahkan, selain memberikan daya tahan tubuh yang lebih kuat, ASI eksklusif ini juga bisa memperkecil resiko stunting pada bayi.

Itu sebabnya perlu sekali setiap Ibu ikut Posyandu di daerah masing masing demi bisa terus memantau pertumbuhan anak dan mendapatkan edukasi terkait dengan pertumbuhan anak itu sendiri. Untungnya, di desa kami tinggal sekarang ini, Julio selalu mengikuti Posyandu setiap awal bulan. Bahkan, nenek Julio sendiri yang menjadi salah satu kader Posyandunya. Hihi. 

FYI, Posyandu merupakan salah satu bentuk Upaya Kesehatan Berbasis Masyarakat (UKBM) yang dikelola dan diselenggarakan dari, oleh, untuk dan bersama masyarakat dalam penyelenggaraan pembangunan kesehatan guna memberdayakan masyarakat dan memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam memperoleh pelayanan kesehatan dasar/sosial dasar untuk mempercepat penurunan Angka Kematian Ibu dan Angka Kematian Bayi.

Apa saja yang kita dapatkan dari Posyandu?

1. Pemeriksaan Rutin Setiap Bulan

Di Posyandu yang Julio ikuti setiap bulannya, kegiatan rutin yang juga menjadi agenda wajib Posyandu adalah pemeriksaan berat badan dan tinggi badan pada anak. Lalu, hasilnya akan dicatat di buku KIA dan juga disisipkan dalam grafik perkembangan anak. 

2. Pemberian vitamin

Setiap enam bulan sekali juga Julio mendapatkan vitamin A dari Posyandu.

3. Imunisasi

Senangnya ikut Posyandu adalah kami bisa mendapatkan layanan Imunisasi secara gratis. Jika untuk mendapatkan imunisasi di Rumah Sakit kami harus membayar sejumlah uang, dari Posyandu ini kami bisa mendapatkan imusisasi rutin sesuai perkembangan anak dengan gratis di Bidan desa. Kami juga bisa memantau imunisasi apa saja yang dibutuhkan anak melalui buku KIA.

4. Edukasi untuk Ibu dan Anak

Tak hanya itu, di Posyandu ini kami kerap mendapatkan mini seminar dari pada kader Posyandu tentang sanitasi keluarga, pencegahan diare pada anak, sampai edukasi tentang pengertian stunting dan cara pencegahannya. 

5. Playdate

Uniknya, di Posyandu desa kami, disediakan pula berbagai jenis mainan yang bisa digunakan untuk bermain bersama. Jadi, selain memeriksakan kesehatan dan pertumbuhan Ibu dan Bayi, anak anak juga bisa bermain bersama plus menikmati makanan yang disediakan seperti roti, bubur sayur dan daging, pudding, dan kudapan bergizi lainnya. 

Jadi, jangan lupa ikutan Posyandu ya Moms. Sehat dan tumbuh yang baik untuk para bayi Indonesia.

Salam sayang dari Bujo,



Meykke Santoso

I'm a passionate teacher, an excited blogger, a newbie traveler and a grateful wife. Nice to see you here! I write for fun. Please, enjoy!

Assalamualaikum wr wb,

Terimakasih sudah mampir ke sini ya... Yuk kita jalin silaturahmi dengan saling meninggalkan jejak di kolom komentar.

Terimakasih .... :)