First Time Meeting With BE Members - Mbak INA!!

 

Jodoh itu datang darimana aja. Begitu orang bilang. Tapi, nggak cuman jodoh yang bisa datang darimana aja, teman juga. Iye, teman bisa datang darimana saja, salah satunya dari dunia maya atau BLOG!!

Ini adalah kali kedua gue ketemu sama orang pertama kali terus langsung bobok bareng!! Bayangin, gue ketemu sama orang. Terus kita kenalan secara resmi karena sebelum itu gue cuman bisa tahu bentuk wajah dan namanya dari dunia maya saja. Tapi, kemudian kita bertemu di dunia nyata, bahkan sampai bobo bareng.

Teman dari dunia maya yang berlanjut ke dunia nyata pertama adalah ITA, anak asli Jogja yang rumahnya hanya berjarak 1 kilometer saja dari deretan pantai Parangtritis. Perkenalan kita diawali dengan lomba menulis cerpen dan karya kita sama sama menjadi kontributor. Dia juga yang mengantarkan gue melihat gulungan ombak di kala Subuh, juga mendaki ratusan tangga demi melihat bentangan air susul menyusul dari atas menara Pantai Pandansari yang ceritanya bisa dikepo di SINI!!! Bagi gue, pengalaman bertemu Ita menjadi tak terlupakan!!

Pertemuan dengan Ita, teman penulis gue di Jogja!

Lain Ita, lain lagi teman dari dunia maya ke dunia nyata kali ini. Adalah Mbak Ina, seorang guru asli Cilacap yang sekarang menetap di Cibinong. Katanya, hanya butuh waktu sekitar 45-90 menit saja mengarungi jalan dari kost dia ke kost gue.

Sabtu, 16 Mei 2015.
Sore hari gue jemput Mbak Ina di depan Legenda Wisata bersama si Sera. Nggak sulit menemukan mbak Ina yang berdiri sambil mainan HP dengan masker yang menutupi wajahnya. Gue tepikan Sera, dan gue sapa.

“Mbak Ina ya??”

“Ehh, iya Meykke...”

“Naik Mbak...” Gue kasih Mbak Ina helm.

“Owh, jadi ini ya yang namanya Sera??” BUSEEEEEET!! Bahkan, temen kerja gue aja juga belum tentu pada apal nama kesayangan gue. Nih Mbak Ina, baru ketemu sekali aja tau namanya. Gue liat Sera, dia senyum senyum kegirangan.

"Akhirnya ada juga yang inget nama lo, Ser!" Bisik gue.

Itu dia...Itu dia kelebihan teman maya yang beranjak menjadi teman nyata. Bisa jadi teman teman maya gue ini lebih tahu tentang kerjaan gue, hobi gue, apa yang gue suka dan nggak suka ketimbang teman gue di dunia nyata, seperti teman kerja dan teman kost. Misalnya Mbak Ina. Dia udah tahu gue dari sejak gue masih kuliah..gimana bahagianya gue saat naik ke panggung ditumpu high heels pertama dalam hidup gue, atau saat gue lalu memutuskan untuk menginjakkan kaki ke tanah antah berantah, dan banyak cerita gue lainnya. Bahkan, dia sampai hafal nama motor gue sampai Sera senyum senyum mulu sepanjang perjalanan pulang.

Sesampai di kost, gue dan mbak Ina masuk ke kamar gue yang sangat minimalis. Maklum, tinggal sendiri. Kemana mana juga tinggal guling. Gue mau baca buku, tinggal guling sekali ke kiri ada meja buku. Saat gue lafer pingin makan juga tinggal guling dua kali di balik pintu ada magicjar dan teko air. Atau saat gue pingin mandi tapi lagi mager, gue tinggal guling dua kali. Ada AQUA sama pompanya di samping magic jar. Makanya kalau di kost kerjaan gue cuman guling guling doang. Nih ruangan emang mutiguna!!

Malam harinya gue dan Mbak Ina berencana untuk menghabiskan malming bersama di Mall Ciputra. Kita akan.... MAKAN MALAM!!

Akhirnya, gue, Mbak Ina dan Sera ngemol. Sayang, gue harus ninggalin Sera di basement. Setelah kita memilih beberapa tempat makan di mall, akhirnya kita memutuskan untuk mencoba makanan korea di SEIGO DAKGALBI!!

Mbak Ina dan pilihan makan malamnya

Meykke dan menu makan malamnya.

Makanan yang paling gue suka di sini adalah Ramennya karena gue berasa kayak di Drama Korea. Kita mah kalo makan pake mangkuk, lah ini...pake WAJAN!! Khan Drama Korea banget. Tinggal minumnya SOJU. Tapi, gue nggak boleh minum SOJU karena mengandung alkohol. Tapi, gue jadi inget saat gue mengunjungi restoran makanan Korea terkenal di Jogjakarta sekitar dua tahun yang lalu. Namanya Resto D’Jung geum!! Beuhh...semua makanannya enak bingit dan gue juga sempat minum minuman bernama Rice Wine yang setelah gue post di blog ternyata dia mengandung alkohol dikit...Tapi, karena gue nggak tahu jadi mohon dimaafkan @.@. Ceritanya bisa dikepo di SINI.

Menu di D Jang Geun Resto!

Tapi, makan bersama Mbak Ina sambil ngobrol ngalur ngidup emang asik!! Dia juga cerita tentang mini kopdarnya bersama Andi dan Uni sehari sebelumnya. Sayang, gue nggak bisa ikut. Tapi, nggak papa...Seumur umur ini adalah kali pertama gue bisa ketemuan sama salah satu anggota Blogger Energy. Gue berharap suatu saat gue juga bisa bertemu dengan BE member lainnya, kayak Huda, Oges, Edotz, Mbak Mei, Dwi, Elang, dan semuanyaaaaaaa.... Makanya bertemu dengan Mbak Ina kali ini adalah anugerah yang luar biasaaa... #ceileh...

Gue dan Mbak Ina akrab banget khaaaaan...

Kita ngadem di mall sampai pukul 9.30. Sebelum pulang gue juga sempat galau liat baju diskonan.

“Duh, beli nggak ya Mbak..jumpsuitnya unyu bingiiittttt!! Mana beli tiga jadi segitu harganyaaa..”

“Ya udah beli ajaaaaa...”

“Yahhh, tapi aku abis dari Garutt, mana pertengahan bulan juga. Nanti kalo nggak bisa nyampe akhir bulan, masa aku cuman makan kuah mie instan?”

Akhirnya, gue dan Mbak Ina duduk sebentar di depan Hypermart dan menyantap Es Singapore macam ini.

Bentuk es Singapore

Gue makan es Singapore sembari ngobrol tanpa akhir bareng Mbak Ina. Namun, ada satu hal yang bener bener bikin gue dan Mbak Ina nggak bisa hidup bersama lama lama. Ini masalah prinsip dan keyakinan. Bahkan, di sini gue nggak bisa hidup tanpanya. Sebaliknya, Mbak Ina nggak bisa hidup dengan kehadirannya. 

Sesampainya di kamar kost dan gue akan sedang menjentikkan jari gue di tombol ON, mbak Ina mengatakan sesuatu yang membuat bulu kuduk gue sangat sangat meremang. Ini adalah perkataan yang nggak pernah gue duga sama sekali.

“MEYKKE, GUE NGGAK BISA PAKE KIPAS...”

Dalam hati gue,

Baru semenit kita ngobrol di kamar, keringat gue udah keluar sebiji biji jagung sampe sebatang batangnya.

Mbak Ina berasal dari Cilacap, daerah yang dekat dengan pantai. Sedangkan gue, berasal dari Ambarawa yang terletak di dua kaki gunung sana, yang gue tiap mandi pagi harus ngrebus air dulu dan mandi sore juga ngrebus air dulu, yang gue nggak pernah nggak tidur tanpa selimut. Jelas, gue dan Mbak Ina berasal dari dua daerah yang saling bertolakbelakang.

Begitu sampai kost,belum sampai 5 menit gue di kamar sambil liat tipi, gue udah keringetan. Begitu gue dan Mbak Ina mulai tidur, pori pori gue mulai membesar. Gue mulai miring ke kanan dan ke kiri, lalu guling guling tiga kali, gelesotan kayak cacing kepanasan.

“Mbak, idupin ya...” Sampai jam 1 gue nggak bisa tidur. Gue idupin kipas angin. Oh My God..gue berasa angin syurga membelai belai tubuh gue...Gue sedang akan bersyukur saat Mbak Ina tiba tiba jaketan. Karena tamu adalah ratu, gue matiin lagi kipas anginnya. Pintu neraka terbuka.

Kipas angin akhirnya gue turunin tepat di bawah kaki gue. Begitu baling baling berputar, subhanalloh....anginnya menyelinap dan meresap ke pori pori kaki gue, beredar merayapi pembuluh darah dan menembus jantung, membelai syahdu sampai ke ubun ubun. Namun, Mbak Ina kedinginan. Gue matiin lagi, gue liat jam. Baru jam 3 pagi. Gue berdo’a..

“Ya Alloh...mengapa cobaan ini begitu berat??”

Selama hampir dua tahun gue merantau, ini adalah kali pertama gue tidur tanpa kipas angin. Bahkan, bagi gue kipas angin ini lebih penting dari magicjar, teko air atau pun Galon AQUA. Kalau pun gue harus milih, gue lebih milih tidur kedinginan daripada kepanasan.  Akhirnya, Subuh berkumandang dan suhu udara tidak begitu panas. Gue pun tidur.

Paginya gue dan Mbak Ina sarapan seadanya; nugget goreng, terong goreng, tempe goreng dicocol mayonaise.Selepas dzuhur gue mengantar Mbak Ina sampai jalan raya. Dan Mbak Ina pun pulang.

Semoga di hari lain kita bisa bertemu lagi mbak Inaaaaa....Walau kita baru bertemu sekali, tapi ngobrol sama Mbak Ina kayak teleponan di samping menara Sutet, nyambung bingit!! Bahkan, kita sempat mengobrol tentang masa depan dan pandangan percintaan. EHEM!!

Cuman ya itu, kita tidak ditakdirkan hidup bersama lebih dari 24 jam...Kita bagai dua buah mata rupiah yang saling tolak belakang. 

Anyway, makasih mbak Inaaa..see you next time with other BE members yaaaaahh...MUACH!!