Review : Nine Times Time Travel

“ Bila Anda diberikan kesempatan untuk kembali ke masa lalu, apa yang ingin Anda ubah dari masa lalu Anda? Kisah cinta Anda yang berakhir sia sia karena kurang diperjuangkan dan tidak pekatnya kadar rasa? IPK Anda yang karena kurang usaha tidak shine bright like a diamond? Atau gigi Anda yang karena waktu kecil takut dicabut jadi gingsul dan tidak rata?”

Jawabannya bisa macam macam. Tergantung masa lalu orang masing masing.

Dan (mungkin) mengangkat dari hayalan serupa, Director Kim Byung Soo dan screenwriter Song Jae Jung dan Kim Yoon Joo,  yang juga penulis drama Korea “Queen Inhyun’s Man” mulailah menulis script! Makanya tetep mengangkat pola ‘time traveling’

§  Drama: Nine: Nine Times Time Travel (literal title)

§  Hangul: Nain: Ahob beonui Shiganyeohaeng

§  Revised romanization: 나인: 아홉 번의 시간여행

§  Director: Kim Byung-Soo

§  Writer: Song Jae-Jung, Kim Yoon-Joo

§  Network: tvN

§  Episodes: 20

§  Release Date: March 11 - May 14, 2013

§  Runtime: Mondays & Tuesdays 23:00

§  Language: Korean

§  Country: South Korea

Finally!!! Saya bisa bikin review drama Korea lagi! Sebenarnya ada banyak yang sudah saya tonton hasil menjadi penadah dari teman teman kuliah saya serupa Vince, Yuyun, Vici, Inggit, Dian, Mbak Nchan dan pencinta kisah cinta orang Korea lainnya yang sekarang semuanya sudah melanjutkan hidup sendiri sendiri, hanya saja saya tidak sempat review satu per satu.

Nah, berbeda banget dengan review terakhir yang saya tulis, tentang A Gentleman's Dignity, yang kisah cintanya ringan renyah cenderung humoris, kali ini cintanya berat, pemirsa..

Kalo bisa dibilang, drama ini perpaduan antara Fantasy, Melodrama, Science Fiction, dan juga Romance!!

Ini jelas dong fantasy karena di cerita itu diceritakan kalau Park Sun Woo, seorang pembaca berita di televisi jatuh cinta sama seorang reporter TV yang sama sama bekerja di bawah naungan stasiun TV yang sama bernama Joo Min Young. 

Nah, fantasy nya dimulai saat Jung Woo membakar sebuah dupa yang dipegang kakaknya, Park Jung Woo saat meninggal di puncak gunung Annapurna, Nepal. Saat dia membakar dupa itu ternyata dia kembali ke masa lalu, saudara saudara!! Nggak main main, 20 tahun yang lalu! Tempatnya sama, hanya saja dia transfer ke masa lalu.

Dan dari situ dia penasaran dengan sebab musabab kakaknya meninggal di puncak gunung sambil memegang dupa ajaib. Dan akhirnya dia menemukan 8 dupa lainnya. Dengan tekad ingin mengetahui pembunuh ayahnya 20 tahun yang lalu dan juga untuk menyelamatkannya, dia akhirnya menggunakan dupa dupa itu. Dan siapa coba pembunuhnya??? Kalau yang sering memperhatikan pola pikir penulis script drama Korea pasti tahu.

Yang tahu jawab di komenan ya J

Masalah bertambah complicated waktu dia kembali ke masa lalu, kemudian mengubahnya, itu pasti kan mengubah masa depan juga khan, nah hasilnya sangat sangat melenceng dari perkiraan sampai karena dia mengubah hal kecil di masa lalu menyebabkan pacarnya, orang yang dia cintain selama LIMA TAHUN, si Min Young menjadi keponakannya!!

Sedih dong, dia kembali menggunakan dupa dengan harapan semuanya orang bisa bahagia. Eh, waktu dia menggunakan dupa, kakaknya yang bisa dia selamatkan dan menikah dengan mamanya Min Young dan menyebabkan dia berubah menjadi keponakannya dan nggak jadi mati, ehhh mati lagi karena bunuh diri di kantornya.

Dan menurutku, best scene yang nggak aku duga duga adalah :

Karena dia ingin bisa memiliki orang yang dia cintai mengingat mencintai orang yang tidak bisa dimiliki itu tertatih tatih dan perih, akhirnya dia menggunakan dupa terakhir, ke sembilan.

Dan dia berhasil!! Saat tersadar, pacarnya, Min Young kembali nasibnya menjadi pacarnya lagi dan bahkan dia akan melangsungkan pernikahan di sebuah gereja.

Wah, happy ending ni pasti, aku pikir.

Ternyata apa?? Sun Woo menghilang secara mendadak tanpa jejak sedikitpun!

Dia ketinggalan di masa lalu, saudara saudara! Pusing banget saya. 

Waktu dia sudah siap buat kembali ke masa depan dan melihat apa yang berubah, dia nggak bisa. Khan itu dupanya Cuma bekerja selama 30 menit, jadi kalau udah habis dia otomatis langsung terlempar ke masa sekarang lagi. Nah, kali ini nggak.

Ternyata apa?? Saat dia di masa lalu dengan tampilan masa sekarang, maksutnya dia dengan tubuh 20 tahun yang akan datang bisa menemui dirinya di 20 tahun yang lalu. Jadi, dia bisa ngomong ngomong gitu sama dirinya yang masih muda.

Nah, dan waktu dia nunggu hujan di 20 tahun yang lalu, dia ditabrak sama Choi Jin-Cheol, musuh papanya dulu.

Pelik bangett!! Dia MATI di 20 tahun yang lalu. Best scene saat Min Young nunggu di gereja masa sekarang dan Sun Woo terjebak di 20 tahun yang lalu sedang sekarat!! Lalu, dia waktu sekarat bertemu dengan Min Young 20 tahun lalu yang waktu itu masih kecil, dia bilang

“Lihat wajahku baik baik, kalau lusa saat kamu dewasa dan bertemu dengan laki laki dengan wajah seperti ini, hindari dia, jangan sekali kali dekatnya dengannya apalagi menyukainya.”

the heart-breaking scene!

Terus mati deh, terus cerita mulai berlanjut versi Min Young, dan berputar lagi, dia beranjak dewasa dan dia mendaftar di stasiun TV dan dia bertemu dengan Sun Woo lagi,daaan.....

Lanjutannya coba tonton sendiri. Yang nulis cerdas banget, imaginatif!!

Kalau dilihat polanya, drama ini setype dengan ‘Operation Proposal’, sama sama diberi kesempatan kembali ke masa lalu. Bedanya, kalau Operation Proposal, waktu dia kembali ke masa lalu, dia menjadi ‘dia masa lalu’, jadi Cuma satu orang aja gitu. Sama sama bercerita tentang kembali ke masa lalu untuk memperbaiki nasib cinta masa depan, hanya saja lebih rumit Nine ini.

Menurut saya, ini jenis drama yang kalau liat harus mikir. Kalau nggak mikir bisa tersesat.

“Lho?? Kok habis ini jadi ini??”

“Lho, kok bisa begini??”

Jadi kalau nonton ini harus dengan kesadaran penuh dan pikiran yang terfokus kayak waktu diterangin Grammar sama bu dosen gitu.

Ini juga jenis drama yang tidak bisa diprediksi,

“Alah, ini pasti mati nih...”

“Owh, pasti ceweknya sama cowok yang jutek ini dibandingin sama yang baik hati dan jelas jelas cinta sama dia..”

Nggak bisa, soalnya setiap dia menggunakan dupa itu, ceritanya jadi berubah. Twisted berkali kali.

Ini juga drama Korea yang endingnya itu juga harus mikir.

Endingnya itu gimana ya, memicu banyak dugaan, nggantung gitu. Bagus lah pokoknya. Apalagi pemeran Sun Woo, nama aslinya Lee Jin-Wook itu ganteng asli!!! Saya berdoa semoga dia nggak operasi plastik, jadi kegantengannya itu asli ciptaan Tuhan Yang Maha Esa. Aamiin..

Buat kamu yang suka drama yang harus mikir waktu liat, yang sekali pun kamu nggak bisa memprediksi what is going next! Pun ini ceritanya nggak cheesy, nggak menye menye. Bagus!!!

Dan dari cerita ini, saya bisa ambil message. Biar keliatan nggak sia sia nontonin drama Korea, at least ada pelajaran yang bisa dipetik.

1. Perjuangkan cintamu kalau perlu sampai menembus waktu!! Cuman, berhubung nggak mampu, ya sudah nggak papa...

2. Berhubung ini hanya hayalaaan belaka dan di dunia nyata kita tidak bisa turn back the time, jadi gunakan waktu sebaik baiknya, toh nggak ada kesempatan kedua yang peluangnya sama dengan kesempatan yang diberikan pertama kali.

“Owh, jadi kamu selingkuh nih??”

“maapin yank, maaapiiiin..aku khilaf..khan manusia tempat lupa dan khilaf yank..”

“Iya juga sih, ya udah aku kasih kesempatan yang kedua, cuman rasa percayaku sekarang mengalami deflasi dan kepekatan rasaku turun 25,5%. Kamu nggak kayak dulu! Kamu jahat! Kamu melukai hatiku! Tapi, karena atas nama cinta, aku beri lagi kesempatan kedua dengan ketentuan sebagai berikut:”

See?

3. Ini pun selaras dan sebanding dengan apa yang dikatakan Pak Mario Teguh,

“Kesuksesan Anda 10 20 tahun ke depan ditentukan oleh usaha usaha dan tindakan kecil Anda hari ini!”

Super sekali...benar. Tuh liat dia yang Cuma punya waktu 30 menit kembali ke masa lalu dan mengubah masa lalu yang hanya selama 30 menit itu bahkan bisa mengubah the whole future.

Bagaimana?? Mau nonton??

Ganteng lho...

References :

http://kkonnect.net/2013/05/24/friday-drama-review-nine-nine-time-travels/

http://asianwiki.com/Nine:_Nine_Times_Time_Travel

NB : Thank you foooor kalau nggak Mela ya Yuyun yang telah memberikan drama ini saat kita masih sering nongkrong di ruang Access untuk berburu wifi berjamaah. I miss the moment!!!