Berenang, Yuk!

“Ken, besok ayo renang!”

“Ayo...serius ya mbak...”

*lalu tidur

Yak, setelah seminggu full dari Senin sampai Sabtu gue beraktifitas penuh dari kerja, pergi pergi, juga ngerjain skripsih, sampai badan rasanya pegel dan kaku semua, gue pikir gue butuh renang.

Dan bahkan gue udah lupa terakhir renang itu kapan. Kayaknya hampir setahunan gue nggak mobat mabit di dalam air, terbentur kesempatan yang emang nggak pernah gue ciptain. Yang males bangun pagi pas Minggu, yang dinginlah, yang pilek lah, lagi dapetlah. Dan kemarin gue bener bener niatin, gue harus renang besok!

Dan pagi pagi Nicken ngebangunin gue dengan mengemban misi, ‘mari mbak berenang, wujudkan mimpimu!’

Dan nggak perlu pake mandi segala, akhirnya kita pergi berenang. Kita memutuskan untuk mendaratkan langkah ke kolam renang terdekat, kolam renang Ngampin namanya karena ada di daerah yang namanya Ngampin.

Pukul 7.10 kita berangkat dengan harapan, kolam renangnya masih suci.

Dan benar, sesampainya di sana, baru ada tiga anak laki laki yang menikmati air kolam di pagi hari, nyebur sana nyebur sini, menjatuhkan diri, joget joget di dalam air.

Setelah pemanasan ala kadarnya, kita langsung berenang foto dulu.

Dan akhirnya dengan gaya andalan masing masing, kita menikmati Minggu pagi. Karena udah lami banget saking lamanya, gue lupa gaya yang pake bernafas miring di antara ketek secara bertubi tubi itu. Padahal dulu waktu SMP, gue mahir gaya itu. Mungkin karena sekarang uda tua dewasa, gue perlu belajar lagi, I forgot.

Dan justru adek gue, Nicken, yang bisa dari gaya luncur, gaya katak, gaya bernafas di sela ketek, gaya kup kupu, sampe gaya serupa anjing nymplung air dia bisa. Dan jadilah gue yang diajari adek gue.

Dia juga dengan beraninya lompat dari atas terjun ke air. Gue yang pingin nyoba malah takut takut malu samaumur. Padahal dulu waktu SMP, dari berdiri di samping kolam terus lompat meluncur ke kolam gue berani. Walau sampe pernah hidung gue terlalu nyungsep dan nyium lantai di dasar kolam renang. Sensasinya waaah..luarrr binasa.

Asal muasal gue suka berenang adalah waktu kelas 4 SD. Waktu itu salah satu guru bernama Pak Handoyo membuka les berenang setiap sabtu sore kalo nggak salah. Dan dari gaya meluncur sambil dipegangin perutnya sama pak Handoyo, gue jadi berani menyatu dengan air. Dan saat SMP, gue diajari temen gue namanya Azis, gue jadi bisa renang sambil liat langit. Berasa kayak relaksasi. Tiduran di air, sambil memandang jauh ke angkasa biru... Indahnya dunia. Gaya backroll.

Dan keindahan itu agak terbuyarkan saat tiba tiba, gue denger ribut ribut dari kejauhan, dan sekonyong konyongnya sekitar 20an anak anak dengan tas punggung di masing masing badan berebut masuk sambil tertawa hahaha hihihi.

Gue jadi ingat masa dulu waktu badan gue juga masih seunyuk itu. Dan berakhirlah khayalan kolam renang pribadi gue.

Sekitar sejam kita berenang, sudah cukup puas renang dari ujung satu ke lainnya bertubi tubi, kita memutuskan untuk pulang dan menyudahi acara berenang bersama para bolang gemar berenang.

Dan mulai sekarang, gue pingin bisa berenang secara teratur sebelum puasa menyapa. Keinginan gue untuk bisa menikmati terumbu karang di dasar laut dangkal harus diimbangi dengan kemampuan berenang yang nggak abal abal seperti ini.

Bukannya apa apa, karena bagi gue, berenang itu emang penting buat kesehatan olahraga. Daaaaan, berenang itu adalah salah satu olahraga yang memungkinkan semua anggota tubuh itu bergerak secara optimal.

Seperti dilangsir di detikHealth , berenang memiliki 7 manfaat asoy.

1. Memperkuat seluruh otot tubuh
Berenang tidak hanya membuat otot punggung dan lengan Anda bekerja keras, tetapi otot-otot lain di seluruh tubuh juga ikut berkontraksi. Olahraga ini lebih asik karena Anda dapat memperkuat seluruh otot tubuh tanpa harus melakukan berbagai jenis latihan.

2. Olahraga yang ramah terhadap pemulihan cedera lutut
Jika Anda baru saja pulih dari cedera lutut, renang adalah pilihan olahraga yang ramah terhadap pemulihan dan tepat untuk membangun kekuatan kembali. Tubuh mungkin belum siap untuk memulai olahraga seperti berjalan, sehingga berenang adalah alternatif yang bagus karena tidak memberikan tekanan yang besar pada lutut.

3. Membuat otot lebih fleksibel
Olahraga renang menggabungkan latihan ketahanan dengan kardio, yang dapat membangun otot dan meningkatkan metabolisme tubuh. Hal ini membuat tubuh terlibat dalam berbagai gerakan yang membantu otot-otot lebih fleksibel.

4. Latihan yang baik untuk orang yang memiliki asma
Berenang memungkinkan Anda untuk beraktivitas fisik di udara lembab yaitu di dalam kolam renang. Olahraga ini dipercaya dapat mengurangi risiko asma karena berenang memerlukan beberapa kontrol napas dan juga meningkatkan fungsi paru-paru Anda secara keseluruhan terkait kapasitas pernapasan.

5. Cara yang bagus untuk membakar kalori
Sebuah studi menunjukkan bahwa berenang selama satu jam dengan intensitas sedang dapat membakar sekitar 500 kalori. Olahraga renang membantu meningkatkan metabolisme, sehingga akan lebih banyak membakar kalori.

6. Memaksimalkan kardio Anda
Berenang merupakan latihan aerobik yang baik karena melibatkan kontrol napas yang lebih banyak dibandingkan dengan berjalan, sehingga peningkatan permintaan untuk oksigen, menyebabkan otot-otot Anda bekerja lebih keras. Sehingga Anda dapat mendapatkan manfaat latihan kardio dengan lebih maksimal di waktu yang lebih singkat.

7. Menyegarkan
Berenang adalah olahraga yang paling menyegarkan karena sepanjang aktivitas, Anda lakukan dalam air. Sehingga tidak heran jika banyak wanita yang memilih olahraga ini, karena menyukai latihan yang tidak membuatnya berkeringat dan gerah setelahnya.

Oke, Semangat!!