MASIGNASUKAv102
1413081431726134975

[ODOP 2018 #2] : 7 Tips Praktis Berbukber Ria

[ODOP 2018 #2] : 7 Tips Praktis Berbukber Ria
Add Comments
Jumat, 18 Mei 2018

"Pace, aku nanti bukber ya sama temen temen guru?"

"Iya, sayang. Hati hati ya..."

Tanpa komentar macam,

"Lah, baru juga puasa hari pertama kok udah bukber?"

Suami langsung memberikan ijin. Maka berangkatlah saya dengan hati riang menuju salah satu Dessert House and Cafe yang menawarkan macam macam dessert berbahan es krim bercampur kacang kacangan dengan bertabur banyak topping bernama Fat Bubble.

Sesampainya di sana, saya langsung bertemu dengan teman teman guru yang lain. Kami lalu memesan makanan dan menunggu berbuka puasa sembari bercerita tentang banyak hal.

Bukber di hari pertama puasa lho gaes :D

Ah, ngomong ngomong soal bukber membuat ingatan saya langsung terlempar ke beberapa tahun yang lalu. Dulu tiap kali pulang kampung mendekati Lebaran, ada saja undangan bukber. Mulai dari bukber dengan teman SD, teman SMP, teman SMA, genk teman SMA, teman kuliah, dan teman teman lainnya. 

Dan bukber ini nggak hanya menyoal buka bersama saja, lho. Buka bersama ini mengandung perjalinan silaturahmi dan pengabadian momen. Dan untuk bisa mempunyai pengalaman bukber yang asik, kita harus punya TIPS.

Ini dia TIPS PRAKTIS Berbukber Ria!

1. Memakai baju yang nyaman.

Nggak mungkin kan kita bukber pake baju beginian?

Image result for kebaya
source

Cantik sih cantik, gaes. Tapi sumuk yes. Yang ada pas kita sholat maghrib kita nggak bisa duduk tahiyatul awal. Jadi, pastikan saat kita bukber, kita memakai baju yang nyaman. Bisa pake gamis saja. Sudah manis, lebar dan bisa ganti posisi pas foto dengan mudahnya. Wow, kereeeeeeen!!

2. Ucapkan sapaan yang menyenangkan.

"Haiiii beeeb, udah lama nggak ketemu. Ih, kamu kok makin gendut sih?"

"Waaah, makin kurus aja nih. Jangan jangan banyak pikiran nih?"

"Kok sekarang putihan sih, abis suntik vitamin C ya?"

Naudzubillah min dzalik. Bukannya mempererat tali silaturahmi tapi yang ada malah menimbulkan dendam pribadi. Come on, jangan sekarang kata sapaan kayak gitu tuh udah basi abis!! Puasa puasa kurangin nyinyir ya bu ibu. Cobalah pakai sapaan dengan kalimat yang positif...

"Haiiiiii beeeb, apa kabar nih? Sekarang lagi sibuk ngapain?"

"Waaaah, alhamdulillah makin kelihatan segar dan sehat"

Atau kalau emang malas memuji orang, bisalah tinggal tanya kabar saja tanpa menyebutkan gendutlah, kuruslah atau personal appearance yang kadang bikin sakit hati dan basi abis.

3. Pesan dan makan secukupnya

Dari pengalaman saya sih biasanya kalau orangnya banyak, maka pilihan makanan kita seragamin aja biar mudah, macam nasi ayam goreng dan lalapas plus es teh begitu. Cuman kadang kita juga bisa menentukan menu makanan kita sendiri. Nah, kalau sudah menentukan sendiri, jangan lah kita malah kalap mata dan makan kebanyakan.

Bukber kan sebenarnya esensinya berkumpul dan bertukar kabar dengan teman yang lain. Kalau makannya banyak, yang ada nanti sibuk sendiri sama makanannya. Momen indah terlewatkan deh!

4. Jika ajak pasangan, libatkan pasangan dalam pembicaraan.

Nah, bagi yang ajak pasangan nih, jangan sampai pasangan merasa dicuekin. Ada khan yang girang banget ketemu teman teman lama terus bernostagia sampai lupa kalau dia sedang bawa pasangan. Begitu bertemu dengan teman teman, perkenalkan pasangan kita (Kalau belum pada kenal), lalu libatkan dia ke dalam lingkaran percakapan teman temanmu, misalkan dengan meminta pendapatnya atau menyuruh dia menceritakan sesuatu.

5. Bawa mukena

Walau agak sepele, sebenarnya poin ini sangat penting. Selain kita lebih khusyu sholat karena kita yakin mukena yang kita pakai bersih, membawa mukena sendiri juga bisa mempercepat waktu. Coba bayangkan kalau kita mengandalkan mukena mushola yang hanya beberapa potong saja, bisa bisa kita nggak bisa sholat Maghrib berjamaah dan ngabisin waktu buat nunggu doang. Big no no!

6. Bawa uang pecahan.

Ini memudahkan kita untuk membayar tagihan menu kita jadi nggak usah bingung bingung deh. Tinggal bayar dengan uang pas saja.

7. Kosongkan memori HP

Nah, ini juga penting, lho. Bukber ini identik dengan mengabadikan momen kebersamaan. Nggak ada salahnya kalau kita mengurangi foto2/mengosongkan memori HP biar bisa buat foto foto lebih puas.

Itu dia TIPS PRAKTIS berbukber ria, teman teman. Semoga bukber teman teman bisa mempererat silaturahmi dan membawa kebaikan bagi kita semua yaaaaa...

Selamat Menjalan Ibadah Puasa,

Mohon maaf lahir dan batin :)

#RWCODOP2018 #onedayonepost 

Meykke Santoso

I'm a passionate teacher, an excited blogger, a newbie traveler and a grateful wife. Nice to see you here! I write for fun. Please, enjoy!

Assalamualaikum wr wb,

Terimakasih sudah mampir ke sini ya... Yuk kita jalin silaturahmi dengan saling meninggalkan jejak di kolom komentar.

Terimakasih .... :)

  1. Udah lama nggak main kesini, banyak yang berubah ya ...
    Pertama templatenya bagus, jadi keliatan fresh banget. Kedua, sekarang udah pake 'saya' ya, meninggalkan 'gue'. Sebenernya udah kepikiran juga melakukan hal yang sama, udah nggak sreg aja pake 'gue-gue' lagi hehe

    btw, luar biasa sekali masih produktif ngeblognya. Salut :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. semuanya memang sudah berubah Dotz. hahaha..lo juga lah ayo ngeblg lagi gituuu...menulis kan bisa jadi terapi penghilang stress e

      Hapus
  2. Berbukber ria?? Ihh aku gak mau ria ah, takut gk jadi pahala -,- :p

    BalasHapus